Kisah Inspiratif IPDA Ismail: Polisi Yang Tak Pernah Berhenti Menebar Kebaikan

0
146

Rekam-Jejak.com MAJENE – Nama IPDA Ismail mungkin tidak setenar tokoh publik atau figur media sosial, tetapi dedikasinya sebagai seorang Bhabinkamtibmas telah meninggalkan jejak mendalam di hati masyarakat. Sosoknya yang penuh ketulusan dan empati menjadikan dia panutan bagi banyak orang.

Bertahun-tahun lalu, ketika masih berpangkat Aiptu, Ismail sudah dikenal sebagai polisi yang lebih dari sekadar penegak hukum. Ia adalah pengayom sejati yang hadir langsung di tengah masyarakat untuk membantu, bahkan di luar tugas formalnya. Salah satu kisah yang paling dikenang adalah ketika ia menjual kambing peliharaannya demi membantu warga yang tengah terhimpit kesulitan ekonomi.

Tak hanya itu, sebagian gajinya rutin ia sisihkan untuk membeli kebutuhan pokok bagi warga kurang mampu. Di tengah keterbatasan, Ismail membuktikan bahwa kepedulian tidak memerlukan kekayaan, tetapi hati yang tulus.

Kini, dengan pangkat IPDA, kiprah Ismail tidak pernah surut. Ia tetap menjalankan prinsip hidupnya: menjadi manfaat bagi orang lain. Meski tanggung jawabnya semakin besar, ia tetap turun langsung ke lapangan, memberikan bantuan seperti beras dan bahan makanan, terutama kepada lansia yang membutuhkan.

“Pak Ismail tidak pernah berubah. Meski sekarang sudah jadi perwira, beliau tetap sederhana dan selalu hadir untuk kami,” ujar seorang warga dengan rasa terima kasih.

Kisah hidup IPDA Ismail menjadi inspirasi, membuktikan bahwa berbagi kebaikan tidak mengenal pangkat, jabatan, atau keadaan. Tindakannya yang sederhana namun bermakna mengajarkan bahwa membantu sesama adalah wujud kemanusiaan sejati.

Semangatnya untuk terus menebar kebaikan diharapkan menjadi teladan bagi generasi muda, agar tidak pernah takut berbuat baik. Dalam setiap langkahnya, IPDA Ismail menunjukkan bahwa polisi tidak hanya bertugas menegakkan hukum, tetapi juga menjadi pelindung dan pelayan masyarakat dengan penuh kasih.

Semoga langkah-langkah mulia IPDA Ismail terus menginspirasi, menanamkan nilai bahwa berbagi adalah bentuk nyata dari cinta kepada sesama.

LEAVE A REPLY